Forbes Cabut Gelar Kylie Jenner Karena Dugaan Palsukan Kekayaan

Sempat dinobatkan sebagai miliarder termuda oleh Forbes, kini gelar Kyle Jenner terpaksa harus dicabut lantaran dirinya diduga memalsukan data kekayaannya.

Baru-baru ini Forbes mengungkapkan bahwa Kyle Jenner telah memalsukan data kekayaannya. Laporan Forbes tersebut tentu saja membuat publik tercengang.

Sebelumnya Forbes mengungkapkan bahwa Kyle Jenner telah melebih-lebihkan kekayaannya dalam dokumen pajak yang diberikan kepada Forbes.

Berkat laporan pajak itu, Forbes sebelumnya sempat menobatkan Kyle Jenner sebagai miliarder termuda di dunia.

Setelah melakukan penyelidikan selama berbulan-bulan terkait laporan pajak Kyle Jenner, Forbes akhirnya merilis temuan barunya.

Temuan baru Forbes ini berdasarkan laporan dari Coty, perusahaan kosmetik yang mengakuisisi 51% saham Kylie Cosmetics awal tahun ini.

Coty mengungkapkan bahwa bisnis Kyle Jenner secara signifikan mengalami defisit. Pengeluaran Kylie Cosmetics rupanya lebih besar dari pemasukannya.

Temuan ini juga menyimpulkan jika Kylie dan keluarganya sengaja membesarkan bisnis serta kesuksesan dari klan termuda Kardashian-Jenner family itu demi popilaritas.

Mendengar hal ini, Kylie pun sempat buka suara atas tuduhan yang tertuju padanya.

"Saya pikir ini adalah situs yang memiliki reputasi baik, yang saya lihat adalah sejumlah pernyataan yang tidak akurat dan asumsi yang tidak terbukti," ujar Kylie.

Tak berhenti sampai di situ, pengacara Kylie pun angkat bicara.

"Tuduhan Forbes bahwa Kylie dan akuntannya 'memalsukan pajak ' benar-benar salah dan kami menuntut agar Forbes segera dan secara publik mencabut pemberitaan itu dan pernyataan lainnya," ungkap Michael Kump pada The Sun.

Tak terima Forbes pun menanggapi komentar dari pihak Kylie melalui pernyataan yang disampaikan oleh kepala komunikasi Matt Hutchison.

Matt menyebut laporan Forbes soal Kylie palsukan kekayaannya itu sudah diteliti selama berbulan-bulan oleh timnya.***

Sumber :

Pikiran Rakyat