Rocky Gerung Jawara Debat, Siapa yang Bisa Mengalahkannya?

Rocky gerung bukan segalanya. Dia hanya pakar politik yang mengkritik garis besar politik di indonesia. Jadi jangan menganggap dia maha ahli. Dia juga gak lebih pintar dari profesor ekonomi Ichsanudin noorsy dalam membahas ekonomi.

Saya juga memahami "Dungu" yang di ucapkan oleh rocky gerung kepada cebong itu murni alasan politis semata. tapi tujuannya tetap universal, untuk semua orang. Karena tidak mungkin kampret sama kadrun itu 100% cerdas. Banyak juga yang goblognya gak ada obat.

Rocky selalu memenangkan perdebatan karena posisinya bebas dan netral, rasional serta hafalannya banyak.

Faktor di atas membuatnya bebas bertanya dan mengkritik dengan standar ideal setinggi langit. Sementara lawan debatnya harus pintar pintar ngeless, karena yang namanya manusia pasti ada salahnya. Disinilah menangnya rocky gerung.

Idealisme tidak akan sesuai dengan realita.

Selama hanya adu adu hafalan. Rocky tidak ada lawan. Tapi kalau sudah bahas cara mengatasi masalah yang butuh implementasi konkrit,rocky bakalan keok juga.

Coba bayangkan seorang rocky gerung mengkritik petani yang selalu gagal panen.

Apa jawaban petani kira kira?

"Bapak cuma bisa ngomong aja. Coba bapak jadi petani sini".

Mungkin begitu jawaban petani.

Rocky gerung dasar keilmuannya adalah filsafat yang mengajarkan berpikir dan berpendapat bebas, bukan seorang praktisi apalagi ahli dalam suatu bidang teknis konkrit sehingga perkataannya lebih banyak retorika dan asumsi tanpa data, hal biasa didunia politik.

Tetapi hal tersebut tidak akan berguna bila dalam diskusi yg mendalam dan teknis, karena hal diatas.

Cukup menghibur untuk masyarakat awam tetapi tidak ada gunanya bagi mereka yg membutuhkan hal yg mendetail dari suatu masalah.

sumber: quora