Kasus Jual Beli Jabatan Pj Kades Di Probolinggo, Menuai Reaksi Netizen Agar KPK Juga Datangi Daerah Lain.

Nasional

Siaran Pers KPK, tangkap tangan jual beli jabatan Pj Kades di Probolinggo.

Penulis:Bearita.com

Bearita.com - 31 Agustus 2021, KPK menuliskan pada halaman resminya di sebuah media sosial yaitu Facebook, bahwa KPK sedang melakukan siaran Pers, untuk menetapkan 22 orang tersangkanya. 

Yang mana dugaan kasusnya adalah kegiatan tangkap tangan TPK penerimaan sesuatu oleh PN atau yang mewakilinya terkait seleksi jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo tahun 2021.

Diantara 22 orang tersebut, ada PTS, Bupati Probolinggo periode 2013-2018, 2019-2024, serta HA anggota DPR RI periode 2014-2019, 2019-2024 & pernah menjabat sebagai Bupati Probolinggo periode 2003-2008, 2008-2013 yang merupakan suami PTS.

Sedangkan kegiatan tangkap tangan (OTT) sendiri berlangsung pada hari Senin, 30 Agustus 2021 sekitar jam 04.00 WIB.

Informasi selengkapnya pada tautan berikut Situs KPK.

Postingan kasus penangkapan jual beli jabatan desa di Probolinggo ini juga menuai banyak reaksi netizen di facebook pada laman KPK.

Seolah menjadi "aji mumpung" bagi netizen untuk menyampaikan juga keluh dan keresahannya tentang daerah mereka dan berharap KPK juga bisa melakukan penyelidikan di sana. Diantaranya ada dari Maluku, 

Marcel Kalkoy
Masukan saja utk KPK.
Coba sesekali tengok juga ke Maluku, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (lokasi kilang LNG Blok Masela). Praktek korupsi disana sdh sangat akut tapi belum tersentuh penegak hukum. Baru² ini, sesuai LHP BPK, ditemukan ada anggaran covid 19 sebanyak 9,3 milyar yg diberikan ke Polres setempat, namun hal itu langsung dibantah pihak Polres kalau "Tidak Pernah" terima anggaran itu. Masalah ini kemudian jadi ramai di publik, bahkan gerakan demontrasi masyarakat bermunculan dan mendesak penegak hukum segera ungkap kemana dana covid ini.
Selain itu, msh banyak dugaan² korupsi lain (Proyek Mangkrak, kontrakyor fiktif, bunga deposito, dana hibah dll) yg sdh dilaporkan namun belum pernah tereksekusi satupun.
Ayoo KPK, bantu rakyat disana tangkap maling APBD yg selama ini bereaksi tanpa kenal rasa takut.
Salam NKRI

Najmil Chabar
Pak bupati kami di intai juga dong pak, bupati Aceh tenggara. Dana banyak nihil pembangunan dan banyak lelang jabatan, sampai plt kepala desa aja di lelang 30jt-60jt....

Tak ketinggalan komentar netizen asal Probolinggo sendiri juga ada,

Sugianto Sugianto
Bisa jadi Rumah Super Mewah di Jl. A. Yani Kota Probolinggo Hasil Kejahatan juga

Arfin Cool
warga probolinggo sudah mengeluh dari dulu.......!!! mohon diselidiki hingga keakar2 nya..... bisa jadi semua kepala desa di kab. probolinggo... sudah terpengaruh...HA. ANGGOTA DPR RI ini.... meski pemerintah pusat menggelontorkan dana untuk pembangunan desa tapi tidak ada perkembangan jalan desa banyak yang amburadul....jangan heran kalau di kabupaten ini semuanya diam.... karna terlalu banyak kongkalikong.... di semua sektor pemerintahan.

Dicki Pangga
Kalau KPK berkehendak membaca mohon kami warga kab probolinggo memohon dengan sangat diusut tuntas entah bukti seperti apa kami terutama desa warga pegunungan daerah kab probolinggo merasa dizholimin karna selama menjabat manusia 2 biadab ini dana pembangunan terutama jalan tidak satupun menyentuh didaerah kami dan mohon diusut semua korupsi dikab probolinggo karena baru ini dalam sejarah pimpinan probolinggo yaitu bupati dalam pusaran korupsi dan itu melukai kepercayaan masyarakat kepada kepemerintahan kabupaten diprobolinggo terima kasih

sumber : FB KPK

Terkait
Sumber Referensi Cerdas | Beragam Informasi Unik dan Berani
Copyright ©2024 bearita.com All Rights Reserved